Dari beberapa kalimat dalam lagu yang pernah ku dapat dari
seseorang yang pernah pula menjadi yang istimewa dalam hidupku, aku menjadi
sadar bahwa apa yang pernah jadi milik kita, apa yang pernah ada dalam hidup
kita, dan apa yang sempat mengisi ruang dalam hati kita itu tidak akan
selamanya dan hanya bersifat “sementara”.
Perasaan bahagia, riang, penuh canda, tawa, pada
akhirnya hanya menjadi bayang yang terus tertinggal dalam kalbu. Bahwa sebuah kata “terlambat” yang hanya akan
membuat kita menyesal. Bahwa apa yang sempat kita miliki itu membuat kita
rindu. Bahwa apa yang sempat kita cintai hanya menyisakan luka.
“Cinta kini kau dimana” Cinta yang dulu sempat bersamamu
kini tak lagi ada bersamamu bukan? Ya. Karena dulu kamu menyia-nyiakan itu
semua. Dalam otakmu mungkin hanya terbayang bagaimana caranya agar aku tetap ada
bersamamu dan menikmati waktu yang dapat membuatmu bahagia meski dalam kebohongan.
“Apakah kau baik saja” Masih ingin menanyakan kabarku? Apakah
ada gunanya bagi hidupmu? Sepertinya itu tak penting
“Sayang kau ajarkan cinta waktu ku takut mencoba” mungkin
saat aku mulai menyayangimu dan begitu pula sebaliknya, kamu merasa bahwa diri
ini memberikan rasa yang sempat ingin kau rasakan bersama orang lain namun kau
baru berani mencoba saat denganku. Mungkin menurut orang lain itu sangat
berarti, namun bagiku tidak. Karena apa ? karena kamu malah membuang begitu
banyak kenangan manis yang sempat terlewatkan.
“Kau bawa lagi senyum dan tawa” mungkin saat kau sedang
sedih-sedihnya, tiba-tiba aku hadir dalam hidupmu ya? Aku jadi sedikit senang
karena kamu berpikir bahwa akulah pembawa bahagiamu. Tapi kini aku seperti
menyesal karena sempat menjadi pembawa bahgiamu itu. Karena apa yang pernah ku
berikan padamu seperti sia-sia. Seperti saat kau telah bersamanya, mungkin dia
yang telah menggantikan posisi “pembawa bahagiamu” itu.
“Ingin memelukmu namun aku tau engkau kini jauh” Nahh!! Itu dia
yang namanya “terlambat”. Kamu baru sadar? Ya namanya penyesalan emang selalu dating
terlambat mas. Kalo ga terlambat bukan penyesalan namanya.
Ingatlah sayang, bahwa apa yang kini kamu miliki, apa yang
kamu sayangi, apa yang kamu cintai, akan hilang begitu saja jika kamu tidak
menjaganya dengan baik. Jika kamu ingin terus bersamanya namun diliputi dengan
kebohongan, yakinlah bahwa dia akan meninggalkanmu begitu saja.
Yang berbohong karena tak ingin kehilanganku
Dari perempuan yang sempat mengisi harimu,
Yang katamu selalu membuatmu cemburu
No comments:
Post a Comment